TAK USAH SESALI

TAK USAH SESALI

 

Dalam hujan aku menari tanpa takut ada yang tahu aku menangis

Dalam keheningan malam aku meratap dan memohon untuk masa depanku

Dalam kegelapan aku berusaha mencari jalan keluar

Dalam sinar terik aku menikmati setiap peluhku

Dalam dinginnya malam aku berselimutkan kenangan indah bersamamu

Dalam tidurku aku memimpikanmu

 

Kulihat hanya sedikit bintang malam

Lalu aku malu, karena kamu tersipu padaku

Di ujung jalan itu, aku menemukanmu dalam pencarianku

Sedikit cemas, karena banyak rintangan

Tapi aku mau, kamu menemaniku dalam hari-hariku

Genggam tanganku jika kau ragu

Aku selalu ada untukmu

 

Mentari tak selamanya berseri

Adakalanya mendung menutupi

Aku kembali pada diriku lagi

Aku ikhlaskan pada takdir

Tenanglah hati yang sedang bermimpi

Walau perih tetap berjalan menyusuri keloknya jalan terjal

Sejauh yang bisa kamu tempuh

 

Dengarlah hati

Tanpa harus menyakiti

Semua akan terlewati dan akan berhenti pada batas yang ditentukan Ilahi

Kembali pada sunyi tak usah disesali

Akan ada hari saat mentari menyinari

Terus bermimpi jangan berhenti

Hingga suatu hari akan datang menemui yang dicari selama ini