Melodi Malam di Tempat Perkemahan
edusiana
Di tempat perkemahan yang sunyi, di malam yang dingin,
Melodi malam tercipta dari suara angin.
Gemericik sungai memecah keheningan,
Menyatukan jiwa dalam kenangan.
Api unggun membara, memancarkan cahaya,
Menyulam bayangan di sepanjang jalan raya.
Di bawah langit yang gelap, bintang-bintang bersinar,
Seperti penari yang menari di atas panggung abadi.
Dalam tenda yang hangat, kita berdua duduk bersama,
Menikmati indahnya malam tanpa suara ribut dan gemuruh.
Pikiran terbang ke masa lalu dan masa depan,
Sementara kita menikmati melodi malam yang menenangkan.
Dalam keheningan malam, di bawah langit yang biru gelap,
Melodi malam yang terdengar, memeluk jiwa yang lelah.
Di tempat perkemahan yang damai, di bawah bintang-bintang gemilang,
Kita merasakan kedamaian yang abadi, dalam melodi malam yang mengalun.
